WELPEPER

WELPEPER

Kamis, 29 Maret 2012

DEMO ALIANSI MAHASISWA UMPAR

Parepare, Gelombang arus unjukrasa menolak kenaikan Bahan Bakar Minyak di Daerah semakin meningkat Khususnya yang terjadi di wilayah Kota Parepare pada Hari Kamis 29 Maret 2012 yang dilakukan oleh Aliansi Mahasiswa Umpar.

Aksi Penolakan Kenaikan Bahan Bakar Minyak Tersebut dilakukan di 4 (Empat) titik dengan melakukan Orasi dan Long mars yang menuntut Rencana Kenaikan BBM dibatalkan dengan melakukan pengumpulan Koin untuk SBY.

Tititk - titk Pelaksanaan Unjuk Rasa :
  1. Depan Kampus Umpar.
  2. Depan Mapolsek Soreang.
  3. Depan Kampus Stain Kota Parepare.
  4. Depan SPBU PT. Hamuna Jaya Bersama Soreang.
( Pengalihan Arus Lalu Lintas Guna menghindari Penyandraan Kendaraan Khususnya yang berpelat Merah.)
Pukul 09.00 wita Massa yang berjumlah Kurang Lebih 150 Orang Awalnya melaksanakan Orasi depan Kampus Umpar yang merupakan Jalan Propensi, Kemudian Pada Pukul 10.30 wita  Menuju ke depan Mapolsek Soreang dengan Long Mars dan Orasi yang disertai dengan Pemblokiran Jalan dan Pembakaran Ban Bekas, Sekitar Pukul 12.00 wita massa bergerak ke arah Kampus Stain Kota Parepare dengan Long Mars dan melakukan Orasi Ajakan agar turut serta melakukan unjuk rasa bersama - sama, 12.45 wita tiba di depan SPBU PT. Hamuna Jaya Bersama Soreang massa melakukan Orasi dan melempari Salah satu Mobil pengangkut BBM yang terparkir di Bengkel serta mencoba menyandra Kendaraan Dines Milik Dines PU,  sekitar 13.00 wita Massa Kembali ke kampus Umpar dan melakukan Orasi dan pengumpulan Koin untuk SBY, giat tersebut berakhir pada pukul 18.00 wita.

Guna menghindari bentrokan fisik yang tidak diinginkan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut Polres Parepare melakukan Tindakan Persuasif dengan menurunkan 4 (empat) SST Personil dalmas yang stand by di Depot Pertamina 1 (Satu) SST, Mapolsek Soreang 1 (Satu) SST dan Mapolres Parepare sendiri 2 (dua) SST, selain itu Polres parepare telah memploting personilnya di setiap SPBU di wilayah Kota Parepare.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar